PROSES WAWANCARA PADA SAAT MELAMAR PEKERJAAN

Oke, ini adalah rangkuman dari mata kuliah career planning...so, bagi yang mau melamar kerja, mungkin ini bisa membantu....:D

Dalam proses wawancara, kita sebagai pelamar pekerjaan sebaiknya menanyakan dengan detail mengenai pekerjaan , perusahaan serta suasana dan relasi yang akan dihadapi saat bekerja, sehingga kita dapat mengambil keputusan untuk mengambil pekerjaan tersebut atau tidak.

Tiga hal yang perlu diperhatikan dalam bekerja di sebuah perusahaan:

  1. Menyukai pekerjaan
  2. Menyukai tempat kita bekerja
  3. Menyukai orang orang yang bekerjasama dengan kita

Tugas Interviwer:

1. Mengetahui keahlian pelamar pekerjaan sesuai dengan tenaga yang dibutuhkan

2. Menentukan cocok atau tidak dengan budaya perusahaan

Evaluasi oleh employer:

  1. Sikap
  2. Kepercayaan diri
  3. Pengetahuan tentang pribadi pelamar dan tentang perusahaan
  4. Penampilan dan kepribadian
  5. Kemampuan melaksanakan pekerjaan

Berikut jenis-jenis wawancara:

- Screaning (penyaringan)

- In-depth

- Courtesy (hanya formalitas)

- Structured (untuk mengetahui keahlian dalam menulis dan berbicara dalam bahasa Inggris)

- Telephone

- Group/panel

- Multiple

- Social

- Stress

- Psychological

- Behavioral

- Caselette (kasus kecil), bertujuan untuk mengetahui logika seseorang

- Casel (kasus)

Persiapan yang harus dilakukan sebelum wawancara:

  1. Pertanyaan inti anda
  2. Kenali diri anda sendiri
  3. Berlatih menghadapi tipe pertanyaan behavioral dan case
  4. Pahami titik lemah dalam resume anda
  5. Tuliskan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang menurut anda sulit
  6. Catat nama-nama yang anda temui dalam proses interview
  7. Datang sepuluh menit lebih awal saat interview
  8. Berbusna dengan sopan
  9. Membawa beberapa lebar extra resume anda.

Beberapa tips dalam menjawab pertanyaan dalam wawancara:

  1. Mengapa anda berada di sini? , merupakan pertanyaan yang bertujuan untuk mengetahui ketertarikan anda terhadap pekerjaan di perusahaan tersebut, sehingga jawaban yang diberikan adalah seberapa besar ketertarikan anda dan mengangkat beberapa nilai positif perusahaan tempat anda melamar.
  2. Apa yang akan anda lakukan di perusahaan kami? , merupakan pertanyaan yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana kemampuan dan pengalaman anda dalam menyelesaikan masalah.
  3. What kind of person are you? , merupakan pertanyaan yang bertujuan untuk melihat bagaimana anda bekerjasama dengan orang lain, dan bagaimana kebiasaan anda dalam menangani suatu pekerjaan.
  4. Mengapa harus merekrut anda? , merupakan pertanyaan yang bertujuan untuk mengetahui orintasi dan seberapa besar harapan yang anda inginkan dari perusahaan tersebut.
  5. Mampukah kami membayar anda? , adalah untuk mengetahui pandangan anda terhadap korelasi gaji dan kualitas kerja.
  6. Mengapa anda pindah dari perusahaan yang lama? , merupakan pertanyaan untuk mengetahui cara pandang, personality dan tujuan anda. Jawaban yang diberikan sebaiknya tidak menjelek-jelekan perusahaan tempat anda bekerja sebelumnya, karena dapat menimbulkan asumsi buruk yang menjadi kemungkinan terulangnya kejadian yang sama pada perusahaan yang akan anda masuki.
  7. Kenapa anda ingin bergabung dengan perusahaan kami? , merupakan pertanyaan yang bertujuan untuk mengetahui cara pandang anda terhadap perusahaan, dan cara berpikir dalam menciptakan solusi yang tepat untuk mengembangkan sebuah perusahaan.
  8. Apa yang tidak anda sukai dari pekerjaan sebelumnya? , merupakan pertanyaan yang bersifat memancing, yang bertujuan untuk mengetahi bagaimana anda menilai perusahaan, dan sebaiknya jawaban yang diberikan harus diplomatis dan bersifat objektif bukan subjektif.
  9. Dengan siapa anda bekerja? , pertanyaan ini muncul untuk mengetahui bagaimana anda bekerja dalam tim dan bagaimana anda menghadapi orang-orang yang bekerja dengan anda.

Kesimpulannya adalah memeberikan jawaban logis dan diplomatis terhadap setiap pertanyaan yang diberikan.

Kunci utama pada saat diwawancarai adalah jangan pernah berbohong, karena merupakan standar etika dalam wawancara, satu kebohongan kecil dapat berakibat besar dalam proses wawancara anda.

Pertanyaan mengenai posisi dan perusahaan:

  1. Bagaimana cara evaluasi dan promosi karyawan
  2. Tugas seperti apa dan apa saja yang akan dihadapi di tahun pertama bekerja di perusahaan tersebut
  3. Hal-hal yang menantang dari posisi pekerjaan ini
  4. Rencana pengembangan perusahaan ke depan
  5. Bisa mohon untuk digambarkan budaya perusahaan ini
  6. Pelatihan apa saja yang akan saya peroleh

Pendapat pribadi tentang perusahaan:

  1. Mengapa bapak/ibu bekerja di perusahaan ini
  2. Apa saja tantangan terbesar yang bapak/ibu hadapi
  3. Perkembangan karir bapak/ibu selama bekerja di sini

Pertanyaan tentang topik tertentu yang sedang hangat

Biasanya berdasarkan berita di koran atau televisi yang menggambarkan tentang perkembangan industri global yang terjadi baru-baru ini , kalau bisa sejalan dengan apa yang menjadi orientasi perusahaan atau sehubungan dengan pekerjaan atau bidang yang memang anda kuasai.

Beberapa hal yang perlu di perhatikan dalam proses wawancara:

  1. Hal yang sebaiknya tidak anda lakukan:

- Jangan membicarakan gaji/libur/fasilitas, karena terlalu awal untuk dibicarakan dalam wawancara pertama

- Jangan memaksa pewawancara untuk memberi keputusan dengan cepat, tanyakan saja bagaimana anda akan dihubungi kembali

- Jika anda merasa wawancara tidak lancar, jangan tunjukan bahwa anda kecewa atau patah semangat

- Jangan minta pewawancara lansung mengevaluasi kinerja ada dalam wawancara tersebut, karena akan membuat pewawancara berada dalam posisi tidak nyaman

  1. Yang harus dilakukan saat wawancara:

- Mintalah kartu nama dari setiap orang yang mewawancarai anda, agar dalam menulis ejaan nama maupun gelar menjadi tepat dan benar

- Pastikan bilamana anda akan dihubungi kembali mengenai hasil tindak lanjut dari proses wawancara tersebut

- Pastikan pewawancara mengetahui bahwa anda sangat tertarik dengan posisi pekerjaan yang akan anda duduki

Sebaiknya anda memperhitungkan jalur yang anda inginkan, dan membuat perencanaan dari sekarang, karena anda akan dapat memperhitungkan waktu untuk mencapai jabatan tertentu yang anda inginkan.

Strategi dalam memilih karir akan sangat menentukan seberapa cepat anda menempati posisi puncak, dan sebaiknya anda sudah siap dengan konsekuensi sebagai seseorang yang memiliki kedudukan yang tinggi, karena semakin tinggi jabatan, maka akan semakin besar tanggung jawab yang anda pikul.

Dan sebagai karyawan yang ingin dipercaya dan ingin menduduki posisi yang lebih tinggi, jangan pernah takut untuk meminta tanggung jawab yang lebih besar lagi pada pekerjaan yang anda minati.

Perlu diingat pada saat bekerja:

  1. Challenging
  2. Attainable
  3. Time Framed
  4. Measureable
  5. Specific

Satu hal lagi yang perlu diingat dalam menghadapi pertanyaan contoh kasus adalah berpikir bijak, objektif dan mampu menjawab secara diplomatis. Perusahaan butuh solusi cemerlang dari anda untuk memajukan perusahaan.


0 komentar: